[lihat.co.id] - Anak mulai berhenti ngompol di usia 2,5 tahun. Umumnya anak berhenti ngompol pada siang hari lalu berangsur pindah ke malam hari. Anak lelaki biasanya lebih lama berhenti ngompol daripada anak perempuan.
Anak yang ngompol lima kali dalam seminggu tampak memiliki kecerdasan rendah, rentang perhatian dan memori pengingat yang pendek. Anak yang memiliki masalah ngompol yang kronis akan belajar dan bereaksi menerima pembelajaran lebih lambat. Berikut:7 Cara Menghentikan Kebiasaan Ngompol Anak
1. KeturunanApabila Anda sebagai orangtua suka mengompol di masa kecil, risiko besar bagi anak Anda juga akan mengompol.
2. Hormon vasopresinProduksi hormon vasopresin atau antidiuretic hormone (ADH) pada anak berumur dibawah 10 tahun secara normal tidak sebanyak mereka yang di atas 10 tahun. Karena itu balita sudah sewajarnya mengompol.
3. Tertidur lelapAnak yang tidurnya amat lelap, lebih mungkin ngompol daripada yang mudah terjaga. Terlebih lagi pada anak lelaki.
4. Gangguan anatomiTerjadinya gangguan anatomi hanyalah 1% penyebab anak mengompol. Kapasitas kandung kemih pada anak yang suka ngompol lebih kecil daripada anak normal.
5. Perkembangan sistem saraf terlambat.Mengontrol buang air kecil adalah salah satu perkembangan sistem saraf. Pada anak yang sering ngompol pasti ada gangguan perkembangan sistem saraf tertentu sehingga anak tertidur lelap dan tentu adanya ketidakmampuan otak untuk menangkap sinyal yang dikirim kandung kencing yang sudah penuh.
Bagaimana menghentikan kebiasaan buruk anak yang suka mengompol?1. AkupunturDisarankan akupuntur dengan ahlinya, tingkat keberhasilan metode ini sampai dengan 70% yang diikuti 10 - 40 sesi.
2. HipnoterapiAnak ditanamkan sugesti untuk segera bangun jika ingin buang air kecil. Tempat tidurnya akan kering di pagi hari dan kandung kemihnya akan mampu menahan kencing.
4. Membersihkan tempat tidur sendiriAnak yang membersihkan tempat tidurnya sendiri bisa membantu untuk menghentikan kebiasannya mengompol.
5. Membangunkan di malam hariSekiranya Anda tahu jam-jam dimana ia akan ngompol, coba bangunkan anak dan ajak dia ke kamar mandi untuk buang air kecil.
6. Minum dan buang air kecil teraturCoba ajarkan anak Anda dengan pola makan minum teratur dan buang air kecil berkala di siang hari. Apabila anak Anda tidak dibiasakan buang air kecil dari pagi hingga siang, maka resiko ngompolnya meningkat pada malam hari.
7. Merangsang dengan hadiahJangan memarahinya bila anak Anda ngompol, karena anak justru bisa stres dan malah akan mengompol lagi. Cobalah rangsang dengan hadiah.
Jika tidak mengompol dalam waktu tiga hari, maka akan diberikan hadiah yang menarik dan seterusnya sampai anak tidak ngompol lagi.
Sumber